Sumber: Berbagai Sumber Topik: Astronomi Tags:
Astronomical unit, gravitasi bumi,
Inti Bumi, kerak bumi,
lapisan ozon, lapisan stratosfer, lapisan udara,
lempeng tektonik, mantel silika,
Massa bumi, medan magnet,
Permukaan Bumi, planet kebumian,
satelit alami, sinar ultraungu,
Tata Surya
Ternyata planet yang kita diami
usianya sudah sangat tua. Planet biru yang merupakan planet ketiga dari seluruh
planet dalam Tata Surya. usianya sudah mencapai
4,6 milyar tahun.Jarak bumi dari matahari adalah 149, 6 juta kilometer atauatau 1 AU (ing: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.
4,6 milyar tahun.Jarak bumi dari matahari adalah 149, 6 juta kilometer atauatau 1 AU (ing: astronomical unit). Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultraungu, dan radiasi dari luar angkasa. Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.
Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer,
berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar
ultraungu. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70°C hingga 55°C
bergantung pada iklim setempat. Sehari di dibagi menjadi 24 jam dan setahun di
bumi sama dengan 365,2425 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 milyar ton,
dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar
5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis
planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.
Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer,
berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar
ultraungu. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70°C hingga 55°C
bergantung pada iklim setempat. Sehari di dibagi menjadi 24 jam dan setahun di
bumi sama dengan 365,2425 hari. Bumi mempunyai massa seberat 59.760 milyar ton,
dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. Berat jenis Bumi (sekitar
5.500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis
planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.
Bumi mempunyai diameter sepanjang
12.756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran
gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. Bumi mempunyai
1 satelit alami yaitu Bulan. 70,8% permukaan bumi diliputi air. Udara Bumi
terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbondioksida, dan gas
lain.
Bumi diperkirakan tersusun atas inti
dalam bumi yang terdiri dari besi nikel beku setebal 1.370 kilometer dengan
suhu 4.500°C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2.100
kilometer, lalu diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2.800 kilometer
membentuk 83% isi bumi, dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal
kurang lebih 85 kilometer.
Kerak bumi lebih tipis di dasar laut
yaitu sekitar 5 kilometer. Kerak bumi terbagi kepada beberapa bagian dan
bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang
menghasilkan gempa bumi.
Titik tertinggi di permukaan bumi
adalah gunung Everest setinggi 8.848 meter, dan titik terdalam adalah palung
Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10.924 meter. Danau terdalam adalah
Danau Baikal dengan kedalaman 1.637 meter, sedangkan danau terbesar adalah Laut
Kaspia dengan luas 394.299 km2.
Komposisi
dan struktur
Bumi adalah sebuah planet kebumian,
yang artinya terbuat dari batuan, berbeda dibandingkan gas raksasa seperti
Jupiter. Planet ini adalah yang terbesar dari empat planet kebumian, dalam
kedua arti, massa dan ukuran. Dari keempat planet kebumian, bumi juga memiliki
kepadatan tertinggi, gravitasi permukaan terbesar, medan magnet terkuat dan
rotasi paling cepat. Bumi juga merupakan satu-satunya planet kebumian yang
memiliki lempeng tektonik yang aktif.
Bentuk
Bentuk panet bumi sangat mirip dengan
bulatan gepeng (oblate spheroid), sebuah bulatan yang tertekan ceper pada
orientasi kutub-kutub yang menyebabkan buncitan pada bagian equator. Buncitan
ini terjadi karena rotasi bumi, menyebabkan ukuran diameter equator 43 km lebih
besar dibandingkan diameter dari kutub ke kutub. Diameter rata-rata dari
bulatan bumi adalah 12.742 km, atau kira-kira 40,000 km/?. Karena satuan meter
pada awalnya didefinisikan sebagai 1/10.000.000 jarak antara equator ke kutub
utara melalui kota Paris, Prancis.
Topografi lokal sedikit bervariasi
dari bentuk bulatan ideal yang mulus, meski pada skala global, variasi ini
sangat kecil. Bumi memiliki toleransi sekitar satu dari 584, atau 0,17%
dibanding bulatan sempurna (reference spheroid), yang lebih mulus jika
dibandingkan dengan toleransi sebuah bola billiard, 0.22%. Lokal deviasi
terbesar pada permukaan bumi adalah gunung Everest (8,848 m di atas permukaan
laut) dan palung mariana (10.911 m dibawah permukaan laut). Karena buncitan
equator, bagian bumi yang terletak paling jauh dari titik tengah bumi
sebenarnya adalah gunung Chimborazo di Ecuador.
Massa bumi kira-kira adalah
5.98×1024 kg. Kandungan utamanya adalah besi(32.1%), oksigen (30.1%), silikon
(15.1%), magnesium (13.9%), sulfur (2.9%), nikel (1.8%), kalsium (1.5%), and
aluminium (1.4%); dan 1.2% selebihnya terdiri dari berbagai unsur-unsur langka.
Karena proses pemisahan massa, bagian inti bumi dipercaya memiliki kandungan
utama besi (88.8%), dan sedikit nikel (5.8%), sulfur (4.5%), dan selebihnya
kurang dari 1% unsur langka.[10]
Ahli geokimia F. W. Clarke
memperhitungkan bahwa sekitar 47% kerak bumi terdiri dari oksigen.
Batuan-batuan paling umum yang terdapat di kerak bumi hampir semuanya adalah
oksida (oxides); klorin, sulfur, dan florin adalah kekecualian dan jumlahnya di
dalam batuan biasanya kurang dari 1%. Oksida-oksida utama adalah silika,
alumina, oksida besi, kapur, magnesia, potas dan soda. Fungsi utama silika
adalah sebagai asam, yang membentuk silikat. Ini adalah sifat dasar dari
berbagai mineral batuan beku yang paling umum. Berdasarkan perhitungan dari
1,672 analisa berbagai jenis batuan, Clarke menyimpulkan bahwa 99.22% batuan
terdiri dari 11 oksida (lihat tabel kanan). Konstituent lainnya hanya terjadi
dalam jumlah yang kecil.
Lapisan
bumi
Menurut komposisi (jenis dari material) -nya, bumi dapat dibagi menjadi lapisan-lapisan sebagai berikut :
Menurut komposisi (jenis dari material) -nya, bumi dapat dibagi menjadi lapisan-lapisan sebagai berikut :
* Kerak Bumi
* Mantel Bumi, Mantel bumi terletak di antara kerak dan inti luar bumi. Mantel bumi merupakan batuan yang mengandung magnesium dan silikon. Suhu pada mantel bagian atas ±1300°C-1500°C dan suhu pada mantel bagian dalam ±1500°C-3000°C
* Inti Bumi
* Mantel Bumi, Mantel bumi terletak di antara kerak dan inti luar bumi. Mantel bumi merupakan batuan yang mengandung magnesium dan silikon. Suhu pada mantel bagian atas ±1300°C-1500°C dan suhu pada mantel bagian dalam ±1500°C-3000°C
* Inti Bumi
Sedangkan menurut sifat mekanik
(sifat dari material) -nya, bumi dapat dibagi menjadi lapisan-lapisan sebagai
berikut :
* Litosfir
* Astenosfir
* Mesosfir
* Inti Bumi bagian luar, Inti bumi bagian luar merupakan salah satu bagian dalam bumi yang melapisi inti bumi bagian dalam. Inti bumi bagian luar mempunyai tebal 2250 km dan kedalaman antara 2900-4980 km. Inti bumi bagian luar terdiri atas besi dan nikel cair dengan suhu 3900°C
* Inti Bumi bagian dalam, Inti bumi bagian dalam merupakan bagian bumi yang paling dalam atau dapat juga disebut inti bumi. inti bumi mempunyai tebal 1200km dan berdiameter 2600km. inti bumi terdiri dari besi dan nikel berbentuk padat dengan temperatur dapat mencapai 4800°C.
* Astenosfir
* Mesosfir
* Inti Bumi bagian luar, Inti bumi bagian luar merupakan salah satu bagian dalam bumi yang melapisi inti bumi bagian dalam. Inti bumi bagian luar mempunyai tebal 2250 km dan kedalaman antara 2900-4980 km. Inti bumi bagian luar terdiri atas besi dan nikel cair dengan suhu 3900°C
* Inti Bumi bagian dalam, Inti bumi bagian dalam merupakan bagian bumi yang paling dalam atau dapat juga disebut inti bumi. inti bumi mempunyai tebal 1200km dan berdiameter 2600km. inti bumi terdiri dari besi dan nikel berbentuk padat dengan temperatur dapat mencapai 4800°C.
sumber :pingpingpintar.com